SDABMBK Kabupaten Bekasi Selesaikan Lima Polder Air, Siap Hadapi Musim Hujan

Bagikan ke :

Cikarang Pusat – WIPNET.
Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kabupaten Bekasi melalui Bidang Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) menyelesaikan pembangunan lima polder untuk penanganan banjir.

Kelima polder tersebut meliputi Polder Taman Kintamani di Desa Jejalen Jaya, Kecamatan Tambun Utara dengan daya tampung 1.735 meter kubik dan pompa banjir berkapasitas 150 liter per detik; Polder Perumahan Bekasi Elok di Desa Jejalen Jaya, Kecamatan Tambun Utara dengan pompa 172 liter per detik; Polder Griya Setu Permai 3 di Desa Ciledug, Kecamatan Setu berkapasitas pompa 250 liter per detik.

Kemudian, lanjutan pembangunan Polder Griya Setu Permai 1 di Desa Ciledug dengan pompa 250 liter per detik; serta lanjutan pembangunan Polder Pesona Ciantra di Desa Ciantra, Kecamatan Cikarang Selatan yang juga dilengkapi pompa 250 liter per detik. Seluruh polder tersebut dilengkapi fasilitas seperti jogging track dan pagar pengaman.

Diketahui, polder merupakan sistem penanganan banjir pada kawasan tertutup, yang terdiri dari tanggul keliling, kolam retensi, drainase, pintu air, dan pompa pengendali banjir.

Kepala Bidang PSDA SDABMBK Kabupaten Bekasi, Agung Mulia kepada WIP Jumat, (21/11/2025), menjelaskan bahwa pembangunan polder bertujuan mengelola aliran air hujan agar tidak menimbulkan genangan, khususnya di wilayah dataran rendah atau area rawan banjir. Ia menyampaikan bahwa seluruh anggaran pembangunan polder tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi 2025.

Alhamdulillah, saat ini progres pembangunan sudah selesai 100 persen sehingga diharapkan dapat langsung memberikan manfaat bagi warga sekitar, apalagi sekarang sudah mulai memasuki musim penghujan,” ungkap Agung.

Agung menambahkan bahwa pembangunan polder dilakukan berdasarkan usulan masyarakat di wilayah yang kerap mengalami banjir saat musim hujan. Ia berharap keberadaan polder dapat mencegah terulangnya banjir di kawasan tersebut.

Tentu pembangunan polder ini juga menjadi bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mencegah terjadinya banjir, selain upaya normalisasi kali atau sungai-sungai yang ada di wilayah Kabupaten Bekasi,” ucapnya.

Berbagai upaya dilakukan Pemkab Bekasi agar penanganan banjir di wilayah yang rawan banjir dapat diatasi dengan baik. Paling tidak tidak sampai mengakibatkan kerugian yang sangat besar di masyarakat. Sehingga Polder Air ini sangat penting dibangun dan saat ini telah selesai dibangun untuk mengatasi musim penghujan yang akan datang segera.
ADV/ROBERT ST

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *