Cililin, KBB – (WIPNET)
Sosok Rahmat Wibowo, Kepala Desa Nanggerang, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB), dikenal sebagai pemimpin yang ramah, terbuka, dan berdedikasi tinggi terhadap warganya. Sikap hangatnya bukan hanya dirasakan oleh masyarakat setempat, tetapi juga oleh para tamu yang datang ke Kantor Pemerintah Desa Nanggerang, yang kini telah ditata lebih baik, bersih, dan representatif.
Rahmat Wibowo memahami betul bahwa kantor desa bukan hanya tempat administrasi, tetapi “rumah rakyat” yang harus mencerminkan pelayanan yang optimal. “Kantor desa harus nyaman, bersih, dan terbuka. Di sini tempat kami melayani, mendengarkan, dan menyelesaikan masalah warga. Maka dari itu penataan kantor juga menjadi bagian dari pelayanan publik,” ujarnya kepada awak media WIP.
Komitmennya dalam membangun Desa Nanggerang pun sudah mulai terlihat nyata. Beberapa titik jalan desa dan jalan lingkungan kini telah diperbaiki, bahkan sebagian telah dilakukan hotmix dan pengecoran (rabat beton). Ini menunjukkan keseriusan sang kades dalam membangun infrastruktur yang menunjang aktivitas ekonomi dan mobilitas warga.
“Maju mundurnya pemerintahan desa tergantung pada komitmen pemimpinnya. Dan saya akan terus berupaya memberikan yang terbaik untuk masyarakat,” tegas Rahmat.
Di tengah geliat pembangunan itu, muncul kabar dari berbagai kalangan masyarakat, termasuk dari luar Desa Nanggerang, yang mendorong Rahmat Wibowo untuk maju sebagai calon legislatif DPRD Kabupaten Bandung Barat (KBB) dari Daerah Pemilihan (Dapil) 4, yang meliputi Kecamatan Cililin, Batujajar, dan Cihampelas.
Menanggapi kabar tersebut, Rahmat Wibowo mengaku belum memiliki rencana pasti. Namun, ia tidak menutup kemungkinan untuk mempertimbangkan jika memang ada dukungan serius dan konsisten dari masyarakat.
“Itu baru kabar burung saja. Tapi kalau memang masyarakat, baik di Nanggerang, Cililin, Batujajar, maupun Cihampelas ingin mendorong saya maju sebagai calon legislatif, saya akan pikirkan matang-matang. Yang penting, dukungan itu harus konsisten dan ada kerja sama yang kuat. Tapi saat ini, saya masih fokus menjalankan tugas sebagai kepala desa,” ungkapnya.
Rahmat menegaskan bahwa fokus utamanya saat ini adalah menyelesaikan berbagai pekerjaan rumah (PR) pembangunan di Desa Nanggerang. Ia ingin memastikan bahwa desa yang dipimpinnya benar-benar maju, tertata, dan memberikan kesejahteraan nyata bagi masyarakatnya.
“Saya ingin menyelesaikan amanah saya dulu sebagai kepala desa. Soal politik nanti, kita lihat situasinya. Yang jelas, saat ini saya ingin terus berbuat yang terbaik untuk desa dan warga saya,” tutupnya.
Sosok Rahmat Wibowo menjadi gambaran pemimpin desa yang tidak hanya responsif, tetapi juga memiliki visi luas untuk kemajuan daerahnya. Tak heran jika banyak pihak mulai menaruh harapan besar padanya, tidak hanya di tingkat desa, tetapi juga di tingkat legislatif.
(Miswanto – KABIRO KBB / Redaksi WIP)