TASIKMALAYA, WIPNET – Kepala Desa Tobongjaya Kecamatan Cipatujah Kabupaten Tasikmalaya hadiri acara peringatan Isro Mi’raj 1445 Hijiriyah tingkat RT di Kebon Kalapa Dusun Menol pada Kamis malam, (9/1/2024).
Gelaran peringatan Isro Mi’raj Baginda Nabi Besar Muhammad SAW berlangsung meriah serta penuh khidmat dengan diawali pembacaan ayat suci Alquran oleh Ustadz. Yuyud dari Tobongjaya.
Tampak hadir sejumlah tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Kepala Desa Tobongjaya Dedi Rohmatandi, S. Ag, dalam sambutannya menyampaikan kepada masyarakat beberapa hal yang dianggap penting.
Dalam kesempatan ini yang akan saya sampaikan kepada Bapak ibu sekalian yakni, tentang peningkatan keagamaan. Hal ini penting tidak hanya berkaitan dengan keagamaan dan muamalah saja. Namun kekayaan intelektual dapat menjadi pemandu manusia dalam mencegah perbuatan tercela.
Kemudian untuk menjamin rasa aman dalam sebuah lingkungan menjadi hal yang wajib adanya. Karena keamanan adalah merupakan tanggung jawab bersama. Dengan lingkungan yang aman Desa yang aman akan menciptakan rasa damai dan aman untuk warganya dalam melakuan beraktivitasnya sehari -hari.
Sedangkan untuk kekompakan adalah modal utama dalam memajukan semua desa dan lingkungan melalu sebuah gotong royong mari kita sama – sama galakan. ucap Dedi Rohmatandi.
Di tempat terpisah Ketua RT 06 Hj. Ika kepada awak media mengatakan, jika ada suatu permaslahan di tengah lingkungan kita, sedapat mungkin harap bisa diselesaikan dengan secara kekeluargaan, dan Alhamdulillah selama ini di lingkungan RT 06 aman terkendali tidak ada suatu permaslahan. Tutur Ketua RT 06.
Sementara itu peceramah kondang Al Ustadzah dari Nangelasari dalam tausiyahnya menyampaikan tentang hikmah baik yang diajarkan Rasulullah SAW. Yakni salah satunya adalah sikap dermawan. Allah berfirman sodakoh itu nantinya akan menjadi cahaya penerang di alam kubur. Menjadi pelita atau lampu yang paling terang dari gelapnya alam kubur dan tentang perjalanan di Israkannya nabi blbaginada Nabi Muhammad SAW.. Pungkasnya. (S.Ade Hardi)